SKCK atau Surat Keterangan Catatan Kepolisian adalah dokumen yang dikeluarkan oleh kepolisian yang berisi informasi mengenai status hukum seseorang. SKCK ini biasanya diperlukan untuk berbagai kepentingan seperti melamar pekerjaan, memperpanjang visa, dan lain sebagainya.
Namun, terkadang ada situasi di mana seseorang harus melakukan mutasi SKCK. Mutasi ini bisa terjadi karena berbagai alasan seperti perubahan domisili atau kebutuhan administratif lainnya. Berikut ini adalah cara mutasi SKCK yang bisa Anda lakukan:
1. Persiapkan dokumen yang diperlukan
Sebelum Anda melakukan mutasi SKCK, pastikan Anda sudah menyiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan. Dokumen yang biasanya dibutuhkan antara lain fotokopi KTP, fotokopi SKCK lama, surat pengantar dari instansi yang membutuhkan, dan surat permohonan mutasi SKCK.
2. Kunjungi kantor polisi terdekat
Setelah dokumen yang diperlukan sudah disiapkan, langkah selanjutnya adalah mengunjungi kantor polisi terdekat. Pilih kantor polisi yang wilayahnya sesuai dengan domisili Anda saat ini.
3. Isi formulir permohonan mutasi SKCK
Saat sudah berada di kantor polisi, Anda akan diminta untuk mengisi formulir permohonan mutasi SKCK. Pastikan Anda mengisi formulir tersebut dengan lengkap dan benar.
4. Serahkan dokumen yang sudah disiapkan
Setelah mengisi formulir permohonan, serahkan dokumen-dokumen yang sudah disiapkan. Dokumen ini akan menjadi bahan pertimbangan bagi petugas kepolisian untuk mengeluarkan SKCK baru.
5. Tunggu SKCK baru
Setelah semua dokumen dan permohonan sudah diserahkan, tinggal menunggu SKCK baru keluar. Biasanya proses mutasi SKCK ini memakan waktu beberapa hari.
6. Ambil SKCK baru
Setelah SKCK baru keluar, Anda bisa mengambilnya di kantor polisi yang sama dengan tempat Anda mengajukan permohonan. Pastikan Anda membawa dokumen-dokumen asli yang digunakan untuk permohonan mutasi SKCK.
7. Selesaikan pembayaran
Sebelum mengambil SKCK baru, pastikan Anda telah menyelesaikan pembayaran yang diperlukan. Besarnya biaya mutasi SKCK biasanya berbeda-beda tergantung dengan kebijakan masing-masing kantor polisi.
8. Periksa kembali SKCK baru
Setelah SKCK baru sudah diterima, pastikan Anda memeriksanya kembali. Pastikan tidak ada kesalahan pada nama, alamat, dan informasi lainnya pada SKCK baru tersebut.
9. Simpan SKCK baru dengan baik
Terakhir, pastikan Anda menyimpan SKCK baru dengan baik. SKCK ini bisa digunakan untuk berbagai keperluan, jadi pastikan Anda tidak kehilangan atau merusak dokumen ini.