Perbedaan SKCK Polsek Dan Polri

Sertifikat Kepolisian (SKCK) adalah salah satu dokumen penting yang dibutuhkan dalam berbagai hal, seperti melamar pekerjaan, memperoleh izin tinggal, dan sebagainya. Ada dua jenis SKCK, yaitu SKCK Polsek dan SKCK Polri. Namun, apa sebenarnya perbedaan antara SKCK Polsek dan SKCK Polri?

SKCK Polsek

SKCK Polsek diterbitkan oleh Kepolisian Sektor (Polsek) yang berada di wilayah tempat seseorang tinggal. SKCK Polsek biasanya dibutuhkan untuk keperluan sehari-hari, seperti melamar pekerjaan atau memperpanjang SIM. Untuk mendapatkan SKCK Polsek, seseorang harus mengajukan permohonan ke kantor Polsek setempat dan melampirkan beberapa dokumen, seperti KTP, kartu keluarga, dan surat keterangan tidak pernah dihukum.

SKCK Polsek memiliki masa berlaku selama enam bulan sejak tanggal diterbitkannya. Jika masa berlaku SKCK Polsek telah habis, seseorang harus mengajukan permohonan baru untuk mendapatkan SKCK yang baru. Selain itu, SKCK Polsek tidak dapat digunakan untuk keperluan yang berhubungan dengan pemerintah pusat atau instansi pemerintah lainnya.

See also  SKCK Untuk Kuliah

SKCK Polri

SKCK Polri, di sisi lain, diterbitkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri). SKCK Polri dibutuhkan untuk keperluan yang berhubungan dengan pemerintah pusat atau instansi pemerintah lainnya, seperti melamar pekerjaan di instansi pemerintah atau memperoleh izin tinggal di luar negeri.

Untuk mendapatkan SKCK Polri, seseorang harus mengajukan permohonan ke kantor Polres atau Markas Besar Polri. Persyaratan yang dibutuhkan untuk mendapatkan SKCK Polri lebih lengkap daripada persyaratan SKCK Polsek. Selain dokumen yang dibutuhkan untuk SKCK Polsek, seseorang juga harus melampirkan surat keterangan sehat dan surat keterangan tidak pernah terlibat dalam tindak pidana.

SKCK Polri memiliki masa berlaku selama satu tahun sejak tanggal diterbitkannya. Jika masa berlaku SKCK Polri telah habis, seseorang harus mengajukan permohonan baru untuk mendapatkan SKCK yang baru.

See also  Persyaratan SKCK

Kesimpulan

Perbedaan utama antara SKCK Polsek dan SKCK Polri adalah di mana SKCK tersebut diterbitkan. SKCK Polsek diterbitkan oleh Kepolisian Sektor, sementara SKCK Polri diterbitkan oleh Kepolisian Negara Republik Indonesia. Selain itu, persyaratan untuk mendapatkan SKCK Polri lebih lengkap daripada persyaratan untuk mendapatkan SKCK Polsek.

Jadi, jika kamu membutuhkan SKCK untuk keperluan sehari-hari, seperti melamar pekerjaan atau memperpanjang SIM, kamu dapat mengajukan permohonan SKCK Polsek ke kantor Polsek setempat. Namun, jika kamu membutuhkan SKCK untuk keperluan yang berhubungan dengan pemerintah pusat atau instansi pemerintah lainnya, kamu harus mengajukan permohonan SKCK Polri ke kantor Polres atau Markas Besar Polri.